MENINGKATKAN KEMAMPUAN GURU DALAM MELAKUKAN PENILAIAN SIKAP DAN KETERAMPILAN PADA KURIKULUM 2013 DENGAN MELALUI SUPERVISI KLINIS DI SDN PEMATANG BARU

Abstract

ABSTRAK

Masih kurangnya guru dalam melakukan penilaian sikap dan keterampilan disebabkan kurangnya kompetensi guru tentang penialaian pada kurikulum 2013. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Sekolah (Shcool action reaseac) tahap pengamatan, dan tahap refleksi. Data penelitian diperoleh dengan lembaran observasi yang difokuskan dalam melakukan penilaian sikap dan keterampilan yang dilakukan guru di SDN Pematang Baru tahun pelajaran 2022/2023 pada semester I. Hasil Penelitian menunjukan bahwa kompetensi guru dalam melakukan penilaian sikap dan keterampilan dapat meningkat dengan kegiatan supervisi klinis terbukti pada siklus I kompetensi guru dalam melakukan penilaian sikap dan keterampilan adalah 74%. Aktivitas kepala sekolah dalam melakukan supervisi klinis siklus I 78% terlaksana dan aktivitas guru dalam kegiatan supervisi klinis siklus I 84% terlaksana. Setelah direfleksi terjadi peningkatan pada siklus II rata – rata kompetensi guru dalam melakukan penilaian sikap dan keterampilan menjadi 93%, aktivitas kepala sekolah meningkat menjadi 94% terlaksana serta aktivitas guru 96%. Dari analisis penelitian dapat disimpulkan dengan melalui supervisi klinis dapat meningkatkan kompetensi guru dalam melakukan penilaian sikap dan keterampilan pada guru kelas di SDN Pematang Baru.

Kata Kunci : Kompetensi Guru, penilaian sikap dan keterampilan, Supervisi Klinis